Harapan (Hope)
- Read more about Harapan (Hope)
- Log in to post comments
HARAPAN (HOPE)
Ada banyak sekali ayat di dalam Alkitab yang menyerukan kepada kita
Situs C3I
HARAPAN (HOPE)
Ada banyak sekali ayat di dalam Alkitab yang menyerukan kepada kita
Edisi C3I: e-Konsel 114 - Menumbuhkan Pengharapan Dalam Diri Konseli
Membedakan Pengharapan yang Sejati dengan yang Semu
Menumbuhkan pengharapan kepada konseli merupakan hal yang penting untuk dilakukan konselor. Namun pada kenyataannya, sering kali pengharapan yang diberikan oleh konselor adalah pengharapan semu yang dasarnya tidak alkitabiah (Amsal 10:28; 11:7). Untuk itu, amatlah penting bagi konselor untuk bisa membedakan pengharapan yang semu dan pengharapan sejati.
Ciri-Ciri Pengharapan Semu
Tahap awal konseling biasanya menjadi tahap paling sulit, baik bagi konselor maupun klien. Barangkali ini mengejutkan bagi sebagian orang. Tetapi demikianlah kenyataannya. Ketika itu, untuk pertama kalinya mereka saling bertemu dalam relasi yang dalam arti tertentu bisa dikatakan formal tetapi juga tidak formal; hangat, tapi juga jauh; dan bagi sejumlah orang, bersifat sementara dan tidak alamiah. Mereka harus mengusahakan suatu relasi yang dapat disepakati dan menciptakan suasana kondusif bagi mereka untuk menangani masalah- masalah. Kadang-kadang ini tidak mudah dan konseling mungkin saja gagal jika klien tidak dilibatkan secara tepat dalam kerja sama dengan konselor.
Dari: Akhim <akhim(at)>
>boleh tanya tentang Konseling Pastoral Pra Nikah mengenai materi,
>waktu, tempat dan semua yang berhubungan dengan pelaksanaan
Syalom Pembaca setia e-Konsel,
Membangun hubungan antara konselor dan konseli tidak terlepas dari bagaimana konselor membuka percakapan terhadap konseli. Sebelum kita membicarakan lebih lanjut makna komunikasi atau hubungan dalam konseling, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk membangun suasana hubungan tersebut, antara lain sebagai berikut.
Kita menyambut konseli sebagai tanda kita senang menerima kedatangannya, misalnya "Mari, Pak/Ibu/Adik/Kakak/Nak, ... silakan duduk!", dan lainnya (bandingkan
Edisi C3I: e-Konsel 113 - Membangun Hubungan dengan Konseli
Tahap awal konseling biasanya menjadi tahap paling sulit, baik bagi konselor maupun klien. Barangkali ini mengejutkan bagi sebagian orang. Tetapi demikianlah kenyataannya. Ketika itu, untuk pertama kalinya mereka saling bertemu dalam relasi yang dalam arti tertentu bisa dikatakan formal tetapi juga tidak formal; hangat, tapi juga jauh; dan bagi sejumlah orang, bersifat sementara dan tidak alamiah. Mereka harus mengusahakan suatu relasi yang dapat disepakati dan menciptakan suasana kondusif bagi mereka untuk menangani masalah- masalah. Kadang-kadang ini tidak mudah dan konseling mungkin saja gagal jika klien tidak dilibatkan secara tepat dalam kerja sama dengan konselor.
Pembaca terkasih,
Apakah yang dapat dilakukan supaya tidak bosan terhadap istri? Saya sudah menikah selama sepuluh tahun. Terus terang saja istri saya