Apakah Makna Alkitabiah dari Paskah? Haruskah Kita Merayakannya?
Tanya:
Dari sudut pandang Alkitab, apakah arti Paskah? Haruskah kita merayakannya?
Jawab:
Situs C3I
Tanya:
Dari sudut pandang Alkitab, apakah arti Paskah? Haruskah kita merayakannya?
Jawab:
Saya bukan ibu yang sempurna, dan demikian juga Anda - mari kita perangi rasa bersalah bersama-sama.
Jika Anda seorang ibu yang bekerja seperti saya, saya dapat memberi tahu Anda beberapa hal tentang diri Anda.
Pertama, Anda lelah.
Saya tahu.
Pada mulanya sebagian besar pasangan muda merintis perkawinan mereka sebagai pasangan yang serba terbatas, yang menatap masa depan dengan penuh harapan. Namun, ketika mereka sudah hidup berkecukupan ternyata kebahagiaan yang telah diperoleh dengan susah payah itu dikacaukan oleh orang ketiga. Mengapa hal ini sering terjadi pada setiap pasangan suami istri (pasutri) yang bertahun-tahun sebelumnya hidup bersama dalam hubungan yang harmonis?
Salam kasih,
Kelahiran Yesus di dunia bukan untuk menikmati kemewahan dan pelayanan umat manusia. Kehadiran-Nya dalam rupa manusia justru dilakukan untuk menebus manusia dari hukuman dosa. Karya keselamatan yang telah Allah Bapa rencanakan terwujud karena kerelaan hati dan kasih Yesus yang besar atas kita. Hal ini kiranya mengingatkan kita bahwa keselamatan yang kita terima dari-Nya, seharusnya kita sampaikan juga kepada orang-orang yang kita temui, termasuk konseli yang kita layani.
Bacaan: 1 Yohanes 5:1-13
"Sebab di dalam Dia dan oleh darah-Nya kita beroleh penebusan, yaitu pengampunan dosa, menurut kekayaan kasih karunia-Nya." (Efesus 1:7)
Untuk mendapatkan berbagai artikel yang bertema Paskah, Anda dapat menemukannya di situs C3I dengan judul sebagai berikut.
Penyingkapan Salib
Kamu remaja? Hobi menulis? Berbagilah berkat melalui tulisanmu dengan bergabung di SABDA Space Teens (SS Teens)! SABDA Space Teens (SS Teens) http://teens.sabdaspace.org > adalah komunitas bagi para remaja Kristen untuk berkarya secara positif dan kreatif melalui tulisan. Kamu dapat membagikan tulisan-tulisanmu baik berupa opini, artikel, esai, puisi, cerpen, dan lain sebagainya.
Tanya:
Ibu saya meninggal enam tahun yang lalu. Sekarang ayah saya sudah menikah lagi. Ibu tiri kami sifatnya ingin menguasai dan mempunyai beberapa kebiasaan buruk. Sedikit pun ia tidak peduli untuk mengurus adik-adik saya. Apakah yang dapat saya lakukan?
Jawaban termudah bagi pertanyaan ini adalah bahwa sebagai orang berdosa kita menghabiskan kebanyakan waktu kita untuk bersembunyi dari, berdalih, atau menyalahkan orang lain untuk dosa kita. Alkitab mengatakan, "Manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat." (Yohanes 3:19) Tentunya ini benar. Orang berdosa (dan itu termasuk kita semua) cenderung merasa tidak nyaman ketika kehidupan mereka diperiksa. Kita cenderung merasa lebih nyaman melihat selumbar di mata sesama kita daripada melihat balok di mata kita sendiri.