Artikel

Artikel

Perspektif Psikologis: Monster

Berapa susahnyakah mengubah karakter seseorang? Jawabannya adalah, sangat susah! Makin hari makin saya menyadari bahwa perubahan yang sering kali saya lihat adalah perubahan sementara yang ditimbulkan oleh situasi kehidupan yang mendukung, dan bukan perubahan yang keluar dari dasar jiwa yang terdalam. Saya berikan sebuah contoh. Ada orang yang berkarakter kikir dan egois, namun untuk sementara hidup di tengah lingkungan yang hangat dan murah hati. Akibatnya, ia pun terpengaruh untuk menjadi lebih murah hati dengan kepunyaannya dan tidak terlalu mementingkan diri sendiri. Namun, tatkala lingkungan berubah - ia tidak lagi berada di tengah lingkungan yang murah hati - dengan cepat ia pun mulai kembali ke karakter asalnya yakni kikir dan egois.

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I

Pertanyaan Anda

Saya mempunyai 2 orang anak, Johnny (9 th) dan Anita (7 th) yang temperamen-nya sangat berbeda. Johnny sejak kecil selalu mau menang sendiri, tidak mau mengalah dan sangat keras kepala. Saya dan suami seringkali harus mengalah supaya dia tidak marah-marah dan membanting apa saja yang ada di depannya. Beberapa kali ia sampai membanting pot bunga, bahkan piring sewaktu makan, kalau keinginan-nya tidak dituruti, misalnya dia ingin makan hamburger dan tidak mau masakan yang sudah tersedia.

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I

Perspektif Psikologis: Istimewa

Salah satu kesalahpahaman umum yang sering kali berdampak buruk pada perkembangan diri adalah keyakinan bahwa untuk menjadi seseorang yang berharga kita harus memiliki keistimewaan. Seakan-akan kita berkata, tanpa keistimewaan kita adalah orang yang tidak bernilai. Masalahnya adalah kebanyakan manusia di bumi adalah orang biasa, yang tidak mempunyai keistimewaan tertentu. Tidak banyak orang yang memiliki keistimewaan membuat film seperti George Lucas dan tidak banyak orang yang dapat menggubah lagu seperti George Frederick Handel dan tidak banyak orang yang dapat memutar uangnya secepat George Soros. Kebanyakan George yang kita kenal adalah George yang biasa, tanpa keistimewaan tertentu.

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I

Retrospeksi

Walter Trobisch dalam bukunya The Misunderstood Man menceritakan tentang seorang kepala suku di Afrika yang pada suatu hari mengumpulkan semua pria yang sudah menikah di rumahnya. Ceritanya, ia mengkhawatirkan kalau-kalau the real man (pria sejati) sudah tidak ada lagi karena kekuasaan istri di rumah mereka masing-masing. Ia meminta semua pria yang hadir memilih. Yang merasa dikuasai oleh istrinya boleh meninggalkan rumah tersebut lewat pintu sebelah kanan, sedangkan yang lain lewat pintu sebelah kiri. Heran, ternyata cuma satu orang yang berjalan keluar lewat pintu sebelah kiri.

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I

Pertanyaan Anda

Saya mempunyai anak perempuan, Ani usia 8 tahun dan baru kelas III SD. Sejak ia masuk sekolah yang baru (5 bulan lalu kami pindah rumah) ia banyak mengalami kesulitan dengan pelajaran dan sampai saat ini ia belum mempunyai teman apalagi sahabat. Memang sekolah yang lama kualitasnya kurang baik, sehingga ia tertinggal dalam banyak hal. Kami berdua sibuk bekerja, setelah pulang sekolah ia hanya ditemani pembantu dirumah. Saya sendiri sudah terlalu lelah setelah bekerja, dan tidak mampu melakukan yang lain karena sering lembur. Akhir-akhir ini kami sulit sekali memahami apa yang terjadi dengan anak ini karena ia suka berbohong. PR seringkali tidak dikerjakan, ulanganpun tidak belajar; nilai-nilai hampir semua jelek.

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I

Peran Konseling Awam: Kejujuran dan Dusta

Kejujuran seringkali hadir secara dilematik ditengah kehidupan yang berdosa ini. Pertanyaan "apakah saya harus jujur dalam segala hal terhadap pasangan saya?" merupakan pertanyaan yang secara teoritis jelas dan mudah untuk dijawab, tetapi secara praktis selalu menyisakan berbagai kemungkinan dan ekses. Kita tahu bahwa Iblis adalah bapak semua pendusta (Yoh 8:44). Tetapi apakah sebenarnya "dusta?" Apakah dusta dan kejujuran merupakan dua hal yang selalu bertolak belakang, atau sebenarnya bisa mempunyai titik temu integrasinya dalam konteks-konteks hidup tertentu?

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I

Pikir dan Rasa

Saya tiba di Bandara Sukarno Hatta Terminal II sekitar satu jam setelah bom meledak di sana. Selain melihat kerusakan fisik gedung, saya pun sempat melihat ceceran darah di tanah-tanda bahwa kekerasan baru saja terjadi dan darah telah tumpah. Sejenak saya merenungkan bahwa sejam yang lalu ada orang mengerang kesakitan namun pada saat yang sama, ada orang tersenyum puas karena tujuan mereka tercapai. Sudah tentu untuk dapat tersenyum puas, kita tidak dapat membayangkan akibat yang begitu penuh darah dan erangan sakit. Untuk bisa tersenyum, kita harus memisahkan darah dari marah.

Jenis Bahan C3I
Kategori Bahan C3I