Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs C3I

Artikel

Artikel

Artikel

Artikel

Mencegah Patah Hati: Apakah Mungkin?

Edisi C3I: e-Konsel 153 - Cinta Pertama

Edisi C3I: e-Konsel - 153 -- Patah Hati

Saya tidak akan pernah lupa pada malam saat saya menangis meraung-raung seolah-olah saya tidak mau berhenti menangis. Akhirnya yang bisa saya ingat adalah ke tempat tidur dan menangis sampai tertidur. Apakah Anda pernah patah hati? Apakah pada saat itu Anda merasakan sakit yang amat sangat hingga rasanya Anda ingin mati saja?

Rasa sakit dan luka bisa muncul dalam bentuk yang berbeda-beda, tetapi rasa sakit yang muncul karena patah hati tampaknya adalah luka yang paling parah. Bisa muncul kekecewaan yang mendalam saat suatu hubungan harus putus di tengah jalan. ... baca selengkapnya »

Sumber
Judul Artikel: 
CBN.com

Kasih Sejati

Edisi C3I: e-Konsel 154 - Mengolah Emosi

Bacaan: Efesus 5:25-33 ... baca selengkapnya »

Sumber
Judul Artikel: 
e-Renungan Harian (Kamis, 4 Desember 2003)

Bila Cinta Selalu Bergema

Edisi C3I: e-Konsel 154 - Mengolah Emosi

Sebuah kata yang paling banyak digunakan manusia sejak abad permulaan ialah kata "cinta". Getar-getar cinta menggerakkan orang tua atau seorang ibu merapatkan bayinya ke dadanya. Cinta membuat seorang anak tidak mau memisahkan diri dari lingkungan orang tuanya. Cinta telah menjalin hubungan yang erat secara batiniah antara ayah/ibu dan anak ketika mereka jauh terpisah. Cinta telah mengubah seorang pria yang kurang simpati menjadi orang yang simpatik manakala bertemu dengan seorang gadis yang menggetarkan jantungnya. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
7 -- 12
Judul Artikel: 
Kalam Hidup, Edisi Februari 2005 Tahun ke-75 No. 708
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup, Bandung 2005

Mencari Kehendak Allah bagi Hidup Saudara

Edisi C3I: e-Konsel 151 - Mencari Kehendak Tuhan bagi Hidup Kita

Kita belajar dari kitab Kisah Para Rasul bahwa ketika anggota gereja mula-mula dahulu berusaha untuk mengetahui kehendak Allah, mereka mencari kesepakatan sebelum mereka bertindak. Seperti yang dituliskan para rasul dan tua-tua kepada orang-orang percaya bukan bangsa Yahudi, "Sebab itu dengan bulat hati kami memutuskan ..." (Kis. 15:25). Gereja yang mula-mula itu membuat keputusan bukan atas dasar suara terbanyak, tetapi bila setiap orang sepakat terhadap suatu perkara. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
855 -- 859
Judul Artikel: 
Pola Hidup Kristen
Penerbit: 
Yayasan Penerbit Gandum Mas Malang, Yayasan Kalam Hidup Bandung, Lembaga Literatur Baptis Bandung, dan YAKIN Surabaya, 2002

Melakukan Kehendak Allah

Nats:
1 Yohanes 2:15-17;
Yohanes 4:34; 6:38;
Lukas 22:42;
Kisah Para Rasul 13:22,36

Pendahuluan

Kita akan membahas tema mengenai "kehendak Allah". Ini merupakan suatu tema yang besar dan begitu penting dalam hidup kita. John Calvin mengatakan, "Nothing is greater than the will of God except God Himself (Tidak ada yang lebih besar daripada kehendak Allah selain Allah sendiri)." Dalam perenungan yang singkat ini, kita akan berfokus kepada hal melakukan kehendak Allah sebagai filsafat hidup. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
--
Judul Artikel: 
Gereja Reformed Injili Indonesia Surabaya-Andhika
Penerbit: 
--

Terlalu Gembira untuk Merenung

Edisi C3I: e-Konsel 149 - Renungan Natal

"Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. Dan semua orang yang

Sumber
Halaman: 
125 -- 130
Judul Artikel: 
Harta Karun Natal: Kumpulan Paparan Inspiratif Alkitabiah tentang Natal
Penerbit: 
Mitra Pustaka dan Literatur Perkantas Jawa Barat, Bandung 2005

Kembali ke Hakikat Natal

Edisi C3I: e-Konsel 150 - Renungan Natal

Meskipun kelahiran Yesus ke dunia sangat sederhana, perayaan Natal kini identik dengan pesta besar dan belanja besar-besaran, rekreasi dan bersukaria. Namun di bagian lain dari bumi ini, banyak orang sedang mengalami kelaparan, penganiayaan, dan penderitaan karena berbagai bencana alam. Bagaimana sikap kita dalam menghadapi semua itu? Apakah kita akan bersikap acuh tak acuh atau menundukkan kepala dan turut merasakan penderitaan mereka? ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
4 -- 8
Judul Artikel: 
Sahabat Gembala, Edisi Desember 2001
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup -- Gereja Kemah Injil Indonesia, Bandung 2001

Remaja, Mencari Identitas dan Pengakuan

Edisi C3I: e-Konsel 147 - Memahami Remaja

Tidak sedikit orangtua yang mengeluhkan anak remajanya susah diajak bicara dan perilakunya sukar dimengerti.

Ada dua hal utama yang menjadi perhatian remaja. Pertama, identitas dan kepribadian. Sedang yang kedua, remaja membutuhkan pengakuan.

1. Identitas dan Kepribadian

Penulis pernah dititipi anak remaja. Dari percakapan terbuka dengannya, penulis mendapat informasi bahwa remaja ini pernah tertarik merokok karena memerhatikan bagaimana pemuda-pemuda pengangguran di depan rumahnya begitu menikmati mengisap rokok pada pagi hari. ... baca selengkapnya »

Sumber
Halaman: 
34 -- 37
Judul Artikel: 
Kalam Hidup, Edisi Januari 2005, Tahun ke-75 no. 707
Penerbit: 
Yayasan Kalam Hidup, Bandung 2005

Masalah-Masalah yang Dihadapi Kaum Muda

Edisi C3I: e-Konsel 148 - Kesaksian Natal

Philip Tangdilingtin mengungkapkan empat masalah pokok yang dihadapi kaum muda pada umumnya, yaitu masalah dalam keluarga, masyarakat,

Sumber
Halaman: 
106 -- 108
Judul Artikel: 
Keluarga sebagai Sekolah Cinta
Penerbit: 
Lembaga Literatur Baptis, Bandung 1995

Apa yang Dimaksud dengan Luka Batin?

  1. Luka batin sama dengan luka fisik

    Pertanyaan untuk Diskusi

    Bayangkan suatu luka di kaki: Bagaimana luka itu dapat sembuh? Apa yang dapat menolong luka itu agar sembuh? Bagaimana luka batin dapat dibandingkan dengan luka fisik?

    Dalam kolom pertama tabel berikut, didaftarkan karakter luka fisik. Dalam kolom kedua, didaftarkan pula karakter luka batin. Kalau mungkin, tuliskan bagan ini pada papan tulis atau di atas sehelai kertas lebar. Kedua jenis luka ini perlu dirawat agar dapat sembuh. ... baca selengkapnya »

    Sumber
    Halaman: 
    33 -- 46
    Judul Artikel: 
    Menyembuhkan Luka Batin Akibat Trauma; Bagaimana Gereja dapat Menolong
    Penerbit: 
    Kartidaya Jakarta dan Gloria Grafa Yogyakarta, 2005
    Situs: 

    --

Komentar


Syndicate content