Mainan yang Mencelakakan
- Read more about Mainan yang Mencelakakan
- Log in to post comments
Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya (I Petrus 5:8)."
Situs C3I
Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya (I Petrus 5:8)."
Sejak bayi hingga dewasa, setiap orang membutuhkan aktivitas untuk mengisi waktu dengan hal yang menyenangkan. Bagi seorang anak, bermain adalah belajar dan bekerja.
4 Langkah Mengendalikan Tingkah Laku
Kita dapat mengendalikan tingkah laku anak-anak kita dengan empat langkah :
Jauh sebelum orang-tua Greg Baldwin menyadari bahwa anak mereka adalah seorang jenius, mereka telah kagum terhadap apa yang dilakukan oleh anak mereka. Dan, sekarang di SMP ia selalu menduduki peringkat teratas dengan nilai-nilai yang mengagumkan, bermain di orkestra dan di tim sepak bola. Kamarnya penuh dengan berbagai penghargaan yang telah ia peroleh. Akan tetapi, ia juga mempunyai saudara perempuan, Charlene yang biasa-biasa saja dalam prestasi akademis meskipun populer di antara teman-temannya. Ia tidak memiliki satu penghargaan pun, tetapi ia menambah sukacita bagi keluarganya. Kita mungkin memberikan penghargaan kepada orang-orang yang kita anggap luar biasa.
Disiplin merupakan salah satu faktor yang sangat diperlukan oleh anak dalam perkembangannya khususnya dalam keseimbangan orang tua di dalam mengasihi anak. Dimana ada kasih, harus ada disiplin. Keseimbangan ini dapat dikatakan sebagai pola didik yang sehat dari orang tua. Hal ini sesuai dengan yang dikatakan oleh James Dobson, "Healthy parenthood can be boiled down to those two essential ingridients, love and control, operating in a system of checks and control. Melalui disiplin orang tua sedang menjalankan salah satu tugas pendidikan iman yang penting, yaitu untuk membentuk kehendak anak selama masa kanak-kanaknya.